Kamis, 17 Maret 2016


Espoir Zip Tote Tutorial
Tutorial membuat tas tote bag dengan ritsleting
oleh Ayu Ovira (Maret 2016)

Sudah lama tidak posting tutorial di blog, jadi kali ini pemanasan dulu dengan yang mudah-mudah aja seperti biasanya ^^
Tote bag atau tas sandang bahu ini bentuknya simpel saja, tidak pakai kantong tambahan dan tidak pakai pelapis, tapi ada ritsleting penutupnya. Tas ini saya namakan Espoir biar gampang saja karena menggunakan kain panel yang ada kata espoir nya. coba gugling ternyata itu bahasa Prancis yang artinya hope atau harapan. Cocok kalau buat bepergian,
Sebenarnya ini tas adalah pesanan pelanggan, karena musti buat beberapa item yang sama, jadi sekalian saya foto saja langkah-langkah cara membuatnya.

dimensi tas: lebar 40cm x tinggi 45cm.



 1. Bahan:
  • kain outer 0,5 yard atau meter; 
  • lining 0,5 yard atau meter; 
  • webbing katun untuk tali tas lebar 3,8cm panjang 130cm (bagi 2 sama panjang menjadi masing2nya 65cm); 
  • ritsleting no,5 panjang 40cm

2. Potong kain menjadi 3 bagian

  • A. 2 lembar sisi tepian rits @ 7cm x 42cm
  • B. 2 lembar body outer (badan luar) @ 42cm x 49cm
  • C. 2 lembar hiasan tali tas (opsional) @ 55cm x 5cm
  • D. 2 lembar body lining (dalam) @ 42cm x 45cm (lupa difoto^^)


POLA



 3. Lipat potongan kain C untuk hiasan webbing/tali tas katun ke arah dalam dari kedua sisi memanjang seperti pada gambar. Seterika agar lipatannya bertahan


 4. Lipat ke dalam pada bagian ujung-ujungnya.


 5. Begini bentuknya setelah lipatan tadi. Lakukan yang sama dengan bagian yang satu lagi.


 6. Pasangkan di salah satu sisi webbing dan tahan sementara dengan pentul.


 7. Jahit tindas atas sepanjang sisi lipatan.


8. Siapkan rits dan kedua kain untuk sisi tepian rits. Tutup salah satu ujung rits dengan potongan kain kecil seperti pada gambar.


 9. Letakkan rits saling menghadap dengan bagian baik salah satu kain A. Lipat ke arah luar kain bagian ujung rits yang bebas. Jahit di sepanjang garis merah putus-putus.


 10. Gunakan tapak sepatu khusus ritsleting, supaya jahitan bisa sedekat mungkin dengan gigi rits.


 11. Tapak sepatu jahit rits ini gunanya selain merapatkan jahitan ke sepanjang gigi rits, juga memudahkan pergeseran kepala ritsnya supaya jahitan tetap rapi dan jarum jahit tidak membentur kepala rits. Caranya bila saa jahitan mendekati kepala rits, gerakkan  tuas di mesin jahit untuk mengangkat kepala sepatu, tetapi jarum tetap menancap pada kain supaya tidak bergeser kainnya. Lalu gerakkan rits ke arah menjauh dari tapak sepatu jahit. Lanjutkan menjahit tanpa khawatir terbentur kepala rits ^^

catatan: jika tidak ada tapak sepatu rits, bisa menggunakan tapak sepatu yang biasa, tidak perlu dirapatkan jahitan ke gigi rits juga tidak mengapa.



 12. Bentang lipatan yang sisi tepian kain dan rits yang telah menyatu tadi, sehingga terlihat sisi rits yang masih belum terjahit.


 13. Letakkan kain A satu lagi di atas menghadap ke rits sejajar bagian atas. Tahan dengan pentul atau penjepit. Lalu jahit sepanjang garis merah putus-putus.


 14. Letakkan salah satu lining sejajar tepi belakang rits. sejajarkan  dengan tepi atasnya. Lalu jahit sepanjang garis merah putus-putus.


 15. Letakkan lining yang satu lagi sejajar bagian belakang rits. Bagian bagus lining saling berhadapan.


 16. Potong ujung rits yang berlebih


 17. Jahit tindas dari atas bagian lipatan lining di sisi rits. tujuannya supaya mudah saat rits membuka dan menutup nanti tidak tersendat oleh kain lining.


 18. Gunakan tapak sepatu ritsleting agar jahitan mepet ke sisi ritsnya.


 19. Ukur jarak dari samping 11 cm untuk memasang webbing. Letakkan di sisi bagus outer bagian atas seperti pada gambar.


 20. Letakkan ujung webbing satu lagi seimbangkan jaraknya supaya kelihatan simetris kanan dan kirinya. Tahan sementara dengan pentul atau penjepit.


 21. Jahit ujung webbing ke outer. Lakukan cara yang sama untuk sisi outer yang satu lagi. sehingga kedua lembar outer terpasang webbing.


 22. Telungkupkan outer yang telah dipasang webbing dengan bagian bagus lining yang telah menyatu dengan rits. Sejajarkan bagian atas outer dengan bagian atas kain tepian rits.


 23. Jahit sepanjang garis merah putus-putus dengan jarak 3cm dari tepi atas.


 24. Cara yang sama untuk bagian outer satu lagi.


 25. Begini penampakan setelah dibantangkan.


 26. Sekarang telungkupkan kembali kedua outer saling berhadapan bagian bagus, pastikan kedua lipatan jahitan yang ditandai tanda panah merah di atas bertemu, karena akan menjadi tepian paling atas pada tote bag.


 27. Telungkupkan outer dengan outer saling berhadapan bagian bagusnya dan lining saling berhadapan. Tahan dengan pentul, lalu jahit sekelilingnya seperti yang ditandai oleh garis merah, sisakan sekitar 15cm tak terjahit di bagian lining sebagai bukaan untuk membalik jahitan nanti.


 28. Balik jahitan melalui lubang yang terbuka tadi.


 29. Rapikan. Sekarang kita akan menjahit sekeliling mulut tas.


 30. Jahit tindas lagi merapat di sisi rits di atas kain tepian rits. Jahitan akan menembus ke outer. Mulai jahitan dari sudut dekat kepala rits saat rits terbuka. Gunakan tapak sepatu rits.


 31. Kesulitan menjahit bagian sudut dekat kepala rits bisa dibantuk dengan jahitan tangan. Gunakan tusukan tikam jejak yang mirip dengan jahitan mesin.


32. Terakhir, tutup bagian lining yang terbuka saat membalik jahitan tadi. gunakan ladder stitch atau jahit seperti anak tangga.

33. Rapikan dan selesai.

terimakasih dan selamat mencoba..... ^_^

FOR PERSONAL USE ONLY
All photo and artwork are taken and made by ayu ovira on March 2016. 
do not copy the tutorial without permission.
http://craftalova.blogspot.co.id/2016/03/craftalova-tutorial-espoir-zip-tote.html

update:
26 April 2016
hasil kreasi mba Nani Adriawati





EmoticonEmoticon